Tentang Struktur Bangunan Beton
Perhitungan struktur bangunan wajib untuk dilakukan orang yang ahli di bidang tersebut. Tetapi bagi anda yang tidak ahli di bidang tersebut tetapi ingin mengetahui perkiraan kasaran/taksiran ukuran dari suatu balok, kolom, pelat lantai atau komponen struktur lainnya , maka jangan berkecil hati, artikel berikut akan memberikan contoh perhitungan yang sederhana dimana anda bisa mengetahui kasaran dari komponen struktur bangunan beton (khususnyan bangunan bertingkat 2 lantai)
A. Dimensi dan Spesifikasi Pondasi
- Pondasi Batu Kali

Untuk bangunan tidak bertingkat (1 Lantai), pada umumnya dapat digunakan ukuran pondasi batu kali dengan spesifikasi sebagai berikut : Lebar Atas 25-30 cm, Lebar Bawah (min. 2x lebar Atas) yaitu 50 - 80 cm, Tinggi Pondasi 60 - 100 cm. Urugan Pasir dibawah pondasi dapat diberi 5 cm, Ketebalan Aanstamping (Batu Kosong) 15-20 cm. Gunakan adukan spesi minium 1:5 atau 1:4 jika diperlukan
Untuk bangunan Bertingkat (2 Lantai), pada umumnya dapat digunakan ukuran pondasi batu kali dengan spesifikasi sebagai berikut : Lebar Atas 30-40 cm, Lebar Bawah (min. 2.5 x lebar Atas) 60 - 85 cm, Tinggi Pondasi 80 - 120 cm. Urugan Pasir dibawah pondasi dapat diberi 5 -10 cm, Ketebalan Aanstamping (Batu Kosong) 20-25 cm. Gunakan Adukan 1:4 atau jika diperlukan 1:3
- Pondasi Setempat/Cakar Ayam (Foot Plate)
Pondasi setempat/Foot Plate/Pondasi Cakar Ayam ini digunakan karena alasan-alasan
seperti terdapat lapisan tanah keras pada lahan. Umumnya dibuat dengan
kedalaman 1 sampai dengan 1,50 m dari permukaan tanah, atau lebih.
Pondasi setempat ini juga dibuat untuk menahan kolom pada bangunan
bertingkat. Jadi dia hanya menahan kolom, sedangkan beban untuk
dinding-dinging bisa juga ditahan oleh balok, sloof pengikat ataupun
pondasi menerus berbahan batu kali. Jadi untuk bangunan bertingkat,
pondasi setempat ini adalah struktur utama. Semua beban dari bangunan yg
diterima oleh kolom pendukung akan langsung ditumpukan pada pondasi
setempat ini.
Pada umumnya pondasi setempat digunakan untuk perpanduan pondasi batu kali, lebih banyak digunakan pada bangunan bertingkat. Pada bangunan bertingkat (2 Lantai) dapat digunakan dimensi pondasi cakar ayam dengan spesifikasi sebagai berikut : Ukuran Minimal Pondasi Utama (PxL) 120 cm x120 cm dengan ukuran Kolom/Tiang 30x30, dan Ukuran Minimal Pondasi Anak/Support (PxL) 100 cm x100 cm dengan ukuran Kolom/Tiang 20x20 (Dapat digunakan untuk konstruksi penyangga atap beton teras dll). Pembesian utama dengan besi dia.12 mm, serta Kualitas beton dapat dipilih minimum K200
B. Dimensi dan Spesifikasi Sloof

Pada bangunan tidak bertingkat (1 Lantai) , ukuran sloof dapat dibuat pada dimensi minimum 18x25 dengan pembesian Tulangan utama 4xd12 dan tulangan sengkang/ring yaitu d8-20 cm, atau pada bangunan yang cukup besar/luas bisa digunakan 20x30, dengan pembesian utama 6xd12 dan tulangan sengkang/ring d8-15cm. Direkomendasikan menggunakan beton kualitas minimum K175
Pada bangunan bertingkat (2 Lantai) , sloof dapat dibuat pada dimensi minimum 20x30 dengan pembesian Tulangan utama 6xd12 dan tulangan sengkang/ring yaitu d8-15 cm, atau pada bangunan yang cukup besar/luas bisa digunakan 25x40, dengan pembesian utama 8xd16 dan tulangan sengkang/ring d8-15cm. Direkomendasikan menggunakan beton kualitas minimum K200 atau K250
C. Dimensi dan Spesifikasi Kolom
Kolom adalah batang tekan vertikal dari rangka struktur yang memikul
beban dari balok. Kolom merupakan suatu elemen struktur tekan yang
memegang peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada
suatu kolom merupakan lokasi kritis yang dapat menyebabkan runtuhnya
(collapse) lantai yang bersangkutan dan juga runtuh total (total
collapse) seluruh struktur (Sudarmoko, 1996).
SK SNI T-15-1991-03 mendefinisikan kolom adalah komponen struktur bangunan yang tugas utamanya menyangga beban aksial tekan vertikal dengan bagian tinggi yang tidak ditopang paling tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.
Fungsi kolom adalah sebagai penerus beban seluruh bangunan ke pondasi. Bila diumpamakan, kolom itu seperti rangka tubuh manusia yang memastikan sebuah bangunan berdiri. Kolom termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan beban lain seperti beban hidup (manusia dan barang-barang), serta beban hembusan angin.
Contoh Perhitungan Sederhana pada bentang 600 cm (6 meter), dengan lebar balok/ring balok 25 cm
Untuk menentukan Penampang Kolom sebagai berikut :
L = Lebar balok + (2x5cm) = 25+(2x5cm) = 35 cm
Jadi ukuran kolom utama = 35 cm x 35 cm (Luas penampang tekan = 1225 cm2)
Pada praktiknya dilapangan ukuran selisih ukuran kolom dan tebal dinding disesuiakan, agar tidak timbul berlebih. Kolom dibuat berbentuk L dengan tetap mempertimbangkan luas penampang kolom.
SK SNI T-15-1991-03 mendefinisikan kolom adalah komponen struktur bangunan yang tugas utamanya menyangga beban aksial tekan vertikal dengan bagian tinggi yang tidak ditopang paling tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.
Fungsi kolom adalah sebagai penerus beban seluruh bangunan ke pondasi. Bila diumpamakan, kolom itu seperti rangka tubuh manusia yang memastikan sebuah bangunan berdiri. Kolom termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan beban lain seperti beban hidup (manusia dan barang-barang), serta beban hembusan angin.
Contoh Perhitungan Sederhana pada bentang 600 cm (6 meter), dengan lebar balok/ring balok 25 cm
Untuk menentukan Penampang Kolom sebagai berikut :
L = Lebar balok + (2x5cm) = 25+(2x5cm) = 35 cm
Jadi ukuran kolom utama = 35 cm x 35 cm (Luas penampang tekan = 1225 cm2)
Pada praktiknya dilapangan ukuran selisih ukuran kolom dan tebal dinding disesuiakan, agar tidak timbul berlebih. Kolom dibuat berbentuk L dengan tetap mempertimbangkan luas penampang kolom.
Pada bangunan tidak bertingkat (1 lantai) Untuk pembesian kolom utama dapat disesuaikan dengan komposisi 4xd12 , besi sengkang/ring d8-15 cm (besi diameter 8 pada jarak antara 15 cm)
Pada bangunan bertingkat (2 lantai) Untuk pembesian kolom utama dapat disesuaikan dengan komposisi 8xd12 , besi sengkang/ring d8-15 cm (besi diameter 8 pada jarak antara 15 cm). Untuk kolom praktis dapat disesuaikan dengan ketebalan dinding. Dapat dipilih pada ukuran 13x10 atau 13x13 dengan pembesian 4xd12 dan Ring d6-20 cm
D. Dimensi dan Spesifikasi Struktur Dinding

Pada dinding bata (1/2 bata) tebal dinding terbentuk dari tebal 1/2 bata ( kira-kira 11 cm), tebal plasteran 2x2 cm , tebal lainnya (acian, plasteran, plamir dan cat). Jadi Perkiraan tebal dinding yaitu 15cm - 16 cm (setelah finishing).
Untuk Pasangan Bata Merah (temasuk batako) dapat dipilih spesi/campuran semen : pasir yaitu 1:5 atau 1 : 4, khusus untuk trassram (area kedap air) dianjurkan menggunakan spesi 1:3
Untuk spesi campuran plasteran gunakan spesi 1: 5 dan 1:3 (khusus untuk trassram)
E. Dimensi dan Spesfikasi Balok (Ring Balok)
Ring Balok adalah struktur yang diletakkan di atas pasangan batu dan bata. Fungsi ring balok adalah
sebagai tumpuan konstruksi atap dan sebagai pengikat pasangan dinding
batu bata bagian atas agar tidak runtuh. Pada bangunan bertingkat ringbalok akan berfungsi juga sebagai pengikat slab lantai (dikenal dengan balok)
Balok adalah bagian dari struktural
sebuah bangunan yang kaku dan dirancang untuk menanggung dan mentransfer
beban menuju elemen-elemen kolom penopang. Selain itu ring balok juga
berfungsi sebagai pengikat kolom-kolom agar apabila terjadi pergerakan
kolom-kolom tersebut tetap bersatu padu mempertahankan bentuk dan
posisinya semula. Ring balok dibuat dari bahan yang sama dengan kolomnya
sehingga hubungan ring balok dengan kolomnya bersifat kaku tidak mudah
berubah bentuk. Pola gaya yang tidak seragam dapat mengakibatkan balok
melengkung atau defleksi yang harus ditahan oleh kekuatan internal
material. Berikut ini dapat dijadikan panduan dalam menentukan dimensi dan spesikasi balok (ring balok)
- Balok Induk
Contoh perhitungan sederhana :Jadi Dimensi balok Kasaran/Taksiran (L x T)= 25 cm x 50 cm
Tinggi = 1/12 x bentangan = (1/12) x 600 cm = 50 cm
Lebar = 1/2 x tinggi balok = 1/2 x 50 cm = 25 cm
- Balok Anak
Contoh perhitungan sederhana :Jadi Dimensi taksiran balok anak (L x T)= 20 cm x 40 cm
Tinggi = 1/15 x Bentangan = (1/15) x 600 cm = 40 cm
Lebar = 1/2 x Tinggi balok = 1/2 x 40 cm = 20 cm
F. Dimensi dan Spesifikasi Pelat Lantai Beton
Yang dimaksud dengan pelat lantai beton bertulang yaitu struktur tipis yang
dibuat dari beton bertulang dengan bidang yang arahnya horizontal, dan
beban yang bekerja tegak lurus pada apabila struktur tersebut.Ketebalan
bidang pelat ini relatif sangat kecil apabila dibandingkan dengan
bentang panjang/lebar bidangnya.Pelat
beton ini sangat kaku dan arahnya horisontal, sehingga pada bangunan
gedung, pelat ini berfungsi sebagai diafragma/unsur pengaku horizontal
yang sangat bermanfaat untuk mendukung ketegaran balok portal.
Contoh Perhitungan Sederhana
Tebal = 1/40 x Lebar Bentang = 1/40 x 600 cm = 0,15 m = 15 cm
Untuk pembesian dapat menggunakan besi diameter minimun 12 mm, dengan jarak spasi 15-18 cm , dapat disusun pada 2 layer. Unuk Kualitas beton dapat digunakan K175
G. Dimensi dan Spesifikasi Rangka Atap dan Atap
- Atap Baja Ringan

Pada rangka baja ringan diajurkan menggunakan bahan yang telah ter-sertifikasi dalam hal kekuatan konstruksi. Untuk Jarak Antar kuda-kuda baja dipengaruhi oleh jenis pelapis atap yang akan ditopang. Khusus untuk pelapis atap type metal (metalroof atau sejenisnya) dapat menggunakan jarak antar rangka adalah 110 cm - 120 cm, dengan jarak antar reng 60 cm.
- Pelapis Atap
Pelapis Atap adalah penutup atas suatu bangunan yang melindungi bagian dalam bangunan dari hujan maupun panas terik matahari.
Bentuk atap ada yang datar dan ada yang miring, walaupun datar harus
dipikirkan untuk mengalirkan air agar bisa jatuh. Bahan untuk atap
bermacam-macam, di antaranya: genting (keramik, beton), seng
bergelombang, asbes, maupun semen cor. Adapula atap genteng metal yang sangat ringan, tahan lama, anti karat dan tahan gempa.
Penting : Dimensi dan Spesifikasi teknis yang dipaparkan pada tulisan ini bersifat TIDAK mutlak (hanya dijadikan data perencanaan awal), pada konstuksi tertentu dipelukan desain dan perhitungan struktur yang lengkap dan terperinci.
===========================================
Demikian informasi yang dapat kami bagikan , semoga dapat memberikan manfaat bagi teman-teman dan mohon dishare untuk memberikan manfaat bersama (klik icon share dibawah). Untuk mendapatkan produk premium kami, silahkan visit di Kios Arsitek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar